DPP GPI Mengadakan Diskusi Kepemudaan : Apakah Pemuda Indonesia Saat Ini Sudah Merdeka ???
DPP Gerakan Pemuda Islam mengadakan diskusi kepemudaan di Markas Menteng Raya 58 Jakarta pada Rabu (28/10).
Adapun Tema diskusi kepemudaan kali ini :Apakah Pemuda Indonesia Saat ini Sudah Merdeka.
Hadir sebagai pembicara antara lain:
1. DIKO NUGRAHA
(Ketua Umum PP GPI)
2. NOER FAJRIEANSYAH
(Ketum DPP KNPI)
3. OKTA SARI SABIL
(Ketum DPP Gemura)
4. AJUN BANDA
(Aktivis 98 & Ketua FPMM)
5. ICHWAN HARAHAP
(Ketua Pemuda Alwasliyah Jakarta)
Acara diawali dengan doa kalam hidup.Dan ini sekaligus memperingati hari Sumpah Pemuda yang ke 92 tahun.Pemuda bisa dilihat dari beberapa tingkatan, terkait Pemuda di hari sumpah pemuda ini, Bahwa Pemerintah Indonesia masih belum sepenuhnya memberikan ruang bagi pemuda, misalnya Anak STM dan Mahasiswa berdemo/ berpendapat, masih ada penangkapan, ” ujar Ujar Ichwan Harahap selaku ketua Pemuda membuka acara diskusi ini.” Seharusnya beban Pemuda adalah beban negara dan Beban negara adalah beban pemuda, ” tambah Ichwan Harahap.Sementara Ajun Banda dari Aktivis 98 dan Ketua FPMM mengungkapkan Saya adalah orang Maluku dan sampai saat ini belum merdeka, Saya melihat tidak ada rasa nasionalisme, yang ada hanya rasa kepribadian/ kedaerahan. Diko Nugroho selaku Sekjen DPP GPI memaparkan, teringat hari Sumpah Pemuda diawali tahun 1928 , dimana bersatunya bangsa , bahasa dan tanah air. Makanya di awal tadi Saya kirimkan Alfatiha kepada ke-7 jong Islamatan Bond ( yang tersimpan di museum Belanda), Dan ini belum di buka oleh Pemerintah kita (Negara Republik Indonesia).Bahwa Pemuda Indonesia ada isue-isue RUU HIP, RUU Omnibuslaw belum bergerak sepenuhnya, masih pelajar yang saya lihat.Melalui hari Sumpah Pemuda ini bahwa Jong Jawa Baru, Jong Maluku Baru dan Jong Sumatera Baru harus gayung bersambut dan maju bergerak mendukung negara RI ini.