Nasional

Bos Alfamidi Buka Suara soal Tukang Parkir Liar Bikin Orang Malas Belanja

Fajar Metro – Jukir atau juru parkir tak jarang meresahkan masyarakat yang belanja di minimarket, termasuk di jaringan Alfamidi. Kondisi ini membuat banyak masyarakat mengeluh dan merasa kurang nyaman saat berbelanja.

Direktur Legal and Compliance Alfamidi, Afid Hermeily, mengatakan isu parkir liar di gerai-gerai milik perusahaan ini sebenarnya sudah lama menjadi perhatian. Menurutnya hal ini juga jadi perhatian pemerintah daerah dan aparat keamanan.
Bersamaan dengan itu, ia menyebut Alfamidi sebenarnya juga sudah melakukan berbagai macam tindakan pencegahan untuk mengatasi masalah juru parkir liar di sekitar gerai. Alfamidi mengklaim melakukan penertiban berkala.
“Pertama yang kita lakukan adalah melakukan penertiban secara tegas ya. Kita bekerja sama dengan lingkungan dan petugas keamanan. Jadi kita sudah melakukan tindakan-tindakan tegas,” kata Afid dalam dalam Public Expose Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Alfa Tower, Tangerang, Kamis (16/5/2024).
Meski begitu ia mengakui banyak juru parkir liar yang kembali menyambangi gerai-gerai Alfamidi dan anak usaha setelah dilakukan penertiban. Sehingga pada akhirnya pihak perusahaan harus terus menerus melakukan penertiban dan monitoring secara berkala.
“Tapi memang masih ada beberapa juru parkir liar ini masih kembali lagi, kembali lagi. Jadi memang harus intens (dilakukan berkala) ya, kita terus monitor,” papar Afid.
Sedangkan untuk tindak pencegahan, Alfamidi kerap melakukan edukasi dan meminta pengertian dari para juru parkir liar agar tidak melakukan tindakan itu. Namun jika tindakan ini tidak ditanggapi dengan baik, baru perusahaan akan menindak tegas para jukir bersama aparat setempat.
“Kemudian kita juga ada pendekatan persuasif, karena ada beberapa gerai yang bersentuhan dengan lingkungan sekitar. Jadi kita juga minta bantuan dari lingkungan sekitar pengertian dan edukasi lah kepada warganya yang jadi juru parkir liar supaya tidak melakukan tindakan tersebut,” ucap Afid.
“Tentu dari situ kita akan memberikan tindakan lebih lanjut apabila memang tidak dihiraukan. Karena ini menyangkut keamanan, menyangkut juga kenyamanan konsumen sehingga kita perlu tindakan konkret,” tegasnya.
Di luar itu Afid mengatakan pihaknya terus bekerja sama dengan pemerintah setempat agar praktek parkir liar ini dapat diberantas. Bahkan di beberapa daerah, pemerintah setempat sudah mengeluarkan peraturan terkait pelarangan juru parkir liar ini. (YP)